Belajar cara sablon kaos bagian 2 (desain)

Akhirnya bisa lanjut ke bagian ke dua.

Yang belum baca cara sablon kaos bagian 1 silahkan dibaca dulu :D

Pada cara sablon kaos bagian ke 2 ini kita lebih membahas masalah desain sebelum ke masalah screen untuk sablon. Design awal sangat penting dalam hal sablon menyablon kaos, karena desain awal ini sangat menentukan untuk hasil screening atau pembuatan screen sablon.

Hal apa yang perlu di perhatikan dalam sebuah desain untuk sablon?

Kebanyakan orang belajar sablon kaos hanya mempelajari bagaimana membuat screen yang baik, dan menerapkannya ke dalam sebuah kaos, tapi disini ada hal yang sangat mendasar untuk menentukan kualitas screen dan sablon. dalam sebuah desain untuk screening hendaklah menggunakan vector, dan memperhatikan detail detail dari desain karena sedikit meleset saja akan memberikan dampak buruk pada hasil sablon, terutama pada desain yang warnannya lebih dari dua warna apalagi desain yang memiliki stroke atau garis pinggir pada font atau garis garis kecil lainnya, desain seperti ini memerlukan perhatian khusus pada saat pemecahan warna, Kenapa? karena biasanya kalo hanya di trace biasa hasilnya pada kaos akan terdapat celah celah kecil yang ga presisi dan membuat hasil sablon tidak maksimal. 

Untuk mengatasi hal ini biasanya kami menebalkan 0,5 milimeter pada setiap stroke atau garis pinggir untuk mengatasi celah tersebut.

Selain perhatian pada presisi desain, kepekatan warna / atau hasil print desain juga perlu diperhatikan tingkat kepekatannya gunakanlah True Black saat mengeprint desain yang mau di screening, ini sangat penting, karena kalau hitamnnya kurang pekat bisa bisa screennya ga bolong atau susah di semprot dan terkadang juga hasilnya gabisa rapih, intinya saat mengeprint usahakan agar warna hitamnnya menggunakan warna yang paling pekat, perhatikan juga mediannya apakah menggunakan kertas kakir atau HVS biasa. namun sebaiknya gunakanlah kertas kalkir untuk hasil yang maksimal.

Jika ada yang ingin ditanyakan tenang masalah desain mari mengobrol di komentar karena disini kita sama sama belajar :D

Setelah merasa desain sudah sempurna dan sudah di print barulah kita memulai proses Afdruk atau pemfileman,

Sekilas tentang afdruk,  Proses ini biasannya dilakukan dalam ruangan gelap, sebelum memasuki tahap afdruk ada hal yang perlu diperhatikan ya itu pemilihan screen sablon yang tepat, menentukan kerapatan screen menentukan jenis obat afdruk ini akan saya bahas dalam Cara sablon kaos bagian ke 3 besok :D

Maaf bertele tele tapi ini saya udah laper dan mau sarapan dulu, semoga tulisan ini bermanfaat.